Sindu Aji Story » Sindu Aji

PRIHATIN DENGAN NASIB PETANI INDONESIA.
PRIHATIN DENGAN ANAK-ANAK INDONESIA DAN GENERASI PENERUS.

Itulah yang senantiasa memenuhi pikiran founder, hingga kemudian akhirnya hadirlah produk PPC Sindu Aji ini di hadapan Anda.

Cerita Sindu Aji (Sindu Aji Story)

Sudah menjadi rahasia umum, belakangan ini semakin sulit kita menemukan tanaman sayuran budidaya petani yang pertumbuhannya sehat. Dan kalaupun ada, itu adalah karena hidup tanaman tsb ditopang dengan aplikasi beragam obat-obatan (pestisida) dalam jumlah banyak.

Kalau sekedar pestisida yang legal dan punya ijin edar, itu mungkin masih bisa ditolerir. Namun fakta yang terjadi di lapangan bukan lagi seperti itu.

Sebagian petani yang putus asa untuk mengatasi serangan jamur busuk buah, kabarnya sudah ada yang mulai menggunakan formalin (cairan pengawet mayat) untuk mengatasinya. Padahal formalin itu… … …

Berbagai manfaat Sindu Aji :

Mengurangi resiko gagal panen.

Melipatgandakan hasil panen.

Panenan tidak cepat rusak.

Panenan mudah dijual / disuka pembeli.

Panen lebih cepat.

Tanaman lebih sehat.

Penampilan tanaman menarik.

Daun bebas bercak.

Daun tebal tapi lentur tak mudah sobek.

Daun awet muda, tidak lekas menua.

Batang kokoh keras tidak lemas.

Panenan lebih berbobot = dapat duit lebih banyak.

Panenan laku semua = dapat duit lebih banyak.

Menghemat/mengurangi anggaran obat.

Memperpanjang masa panen.

Menyesal (tidak sejak dulu pakai Sindu Aji).

Terhindar dari terkaman pupuk murah (murahan) dan pupuk mahal.

Tidak tertarik lagi dengan promo pupuk lain.

Menyembuhkan trauma petani terhadap POC/PPC.

Membahagiakan istri.

Memberikan harapan baru bagi petani.

Menjaga harga diri Anda, Petani Teladan.

Melindungi konsumen sayur dari konsumsi racun berlebih.

Tentang Sindu Aji

Apa itu Sindu Aji?

PPC (Pupuk Pelengkap Cair).
Diaplikasikan secara foliar (diaplikasikan ke daun tanaman).
Menggunakan bahan terbaik yang mudah diserap daun, sehingga tidak cocok untuk aplikasi kocor.

Spesialisasi Sindu Aji

Paling direkomendasikan untuk tanaman SELEDRI.

BAGUS JUGA untuk tanaman sayur yang dipanen daunnya (contoh: kubis, kembang kol, brokoli, lebor, selada, caisim, pakcoy, serta seluruh keluarga sawi dan kubis lainnya, loncang / bawang daun, bayam, kangkung, sirih, serai, daun katuk, kelor, kemangi, binahong, camcau, teh, dll).

BAGUS JUGA untuk tanaman sayur berbuah yang berusia pendek, tumbuh merambat, dan rasanya tawar (tidak manis, tidak pedas, tidak kecut) (contoh: timun, gambas/oyong, pare, dll).

Kandungan Sindu Aji?

Unsur hara makro (baik makro primer maupun makro sekunder), mikro, dan hormon.